Produksi telur merupakan indikator penting kesehatan dan produktivitas ayam petelur. Namun, seringkali peternak menghadapi masalah ketika ayam mulai menghasilkan telur dengan cangkang yang lunak atau lembek. Kondisi ini tidak hanya mengurangi nilai jual telur tetapi juga bisa menjadi sinyal adanya masalah nutrisi atau penyakit dalam manajemen pemeliharaan. Memahami penyebabnya adalah langkah awal untuk menemukan cara mengatasi ayam bertelur lembek secara efektif.
Cangkang telur terbentuk dari matriks protein yang kemudian diisi dan diperkeras dengan kalsium karbonat. Kelunakan cangkang hampir selalu merujuk pada defisiensi salah satu komponen penting dalam proses pembentukan cangkang tersebut.
Ini adalah penyebab paling umum. Kalsium adalah mineral utama pembentuk cangkang. Ayam membutuhkan asupan kalsium yang sangat tinggi saat masa puncak produksi. Kekurangan kalsium akan memaksa tubuh ayam mengambil cadangan kalsium dari tulangnya, menghasilkan cangkang yang tipis atau sangat lembek.
Fosfor bekerja beriringan dengan kalsium. Rasio Kalsium:Fosfor yang tidak seimbang (idealnya sekitar 10:1 atau 12:1 pada ayam petelur) dapat menghambat penyerapan kalsium, meskipun kalsium tersedia dalam pakan.
Vitamin D sangat krusial karena berfungsi mengatur penyerapan kalsium di usus. Tanpa Vitamin D yang cukup (baik dari sinar matahari atau suplemen), kalsium sebanyak apapun dalam pakan tidak akan terserap optimal.
Beberapa penyakit infeksius seperti Bronkitis Menular (Infectious Bronchitis/IB) atau Newscastle Disease (ND) dapat merusak jaringan oviduk tempat cangkang dibentuk, menyebabkan telur keluar tanpa pengerasan yang sempurna.
Ayam yang sudah terlalu tua (melebihi puncak produktivitas) seringkali memiliki kemampuan penyerapan nutrisi yang menurun. Selain itu, ayam yang terlalu kurus atau mengalami stres berat juga rentan mengalami masalah ini.
Penanganan harus bersifat holistik, mencakup perbaikan pakan, lingkungan, dan kesehatan ternak.
Segera lakukan penyesuaian pada formulasi pakan. Berikut adalah beberapa sumber kalsium yang efektif:
Pastikan pakan komersial yang digunakan sudah memenuhi standar nutrisi ayam layer fase bertelur. Jika Anda meracik sendiri, perhatikan rasio Ca:P. Selain itu, tambahkan suplemen yang mengandung Vitamin D3 dan Vitamin A untuk memaksimalkan metabolisme kalsium.
Stres panas (heat stress) adalah pembunuh penyerapan nutrisi. Pastikan ventilasi kandang memadai. Ayam yang kepanasan cenderung minum lebih banyak dan mengurangi asupan pakan padat, yang otomatis mengurangi asupan kalsium.
Jaga agar intensitas cahaya terkontrol. Cahaya yang terlalu terang dapat menyebabkan ayam lebih aktif bergerak dan stres, mengganggu efisiensi penyerapan nutrisi.
Jika masalah cangkang lembek terjadi secara mendadak pada seluruh populasi dan diikuti gejala pernapasan atau lesu, segera konsultasikan dengan dokter hewan. Pengobatan yang tepat untuk penyakit virus seperti IB atau ND harus segera dilakukan untuk menghentikan kerusakan pada saluran reproduksi.
Mengatasi ayam bertelur lembek memerlukan kesabaran dan ketelitian dalam evaluasi pakan harian. Dengan memastikan ketersediaan kalsium berkualitas tinggi yang didukung oleh penyerapan optimal melalui Vitamin D dan lingkungan yang tenang, Anda dapat mengembalikan kualitas cangkang telur ayam Anda menjadi keras dan sempurna.