Ilustrasi Anis Merah
Anis Merah (Punglor Merah) adalah salah satu burung kicau favorit di Indonesia karena suara merdunya yang khas. Namun, seperti burung lainnya, Anis Merah juga mengalami siklus alami yang disebut mabung atau ganti bulu. Fase mabung ini sangat krusial; perawatannya yang salah dapat mengakibatkan burung stres, mabung tidak tuntas, atau bahkan kehilangan kualitas kicauannya setelah mabung selesai. Merawat Anis Merah yang sedang mabung membutuhkan kesabaran dan perhatian khusus.
Mabung adalah proses fisiologis di mana burung merontokkan bulu-bulu lama yang sudah usang dan menggantinya dengan bulu baru yang lebih sehat. Pada Anis Merah, proses ini bisa berlangsung antara 1 hingga 3 bulan, tergantung kondisi kesehatan, usia, dan jenis makanan. Selama mabung, metabolisme burung meningkat drastis karena pembuatan keratin (bahan dasar bulu) membutuhkan energi besar. Inilah mengapa nutrisi adalah raja selama periode ini.
Hal terpenting saat merawat Anis Merah mabung adalah menjaga ketenangan. Stres adalah musuh utama dalam proses ganti bulu. Jika burung merasa terancam atau terganggu, proses mabung bisa terhambat atau berhenti total.
Selama mabung, kebutuhan protein sangat tinggi untuk mendukung pertumbuhan bulu. Namun, pemberian protein berlebihan (terutama serangga hidup) juga harus diatur agar tidak memicu birahi yang justru mengganggu proses ganti bulu.
Pakan utama (voer) harus tetap diberikan, namun perlu ditingkatkan kualitasnya atau ditambahkan suplemen. Banyak penghobi menambahkan bubuk tulang sotong atau kalsium tambahan karena mineral sangat dibutuhkan. Pemberian multivitamin yang mengandung asam amino dan vitamin E juga sangat disarankan untuk mempercepat pertumbuhan bulu dan menjaga vitalitas.
Kebanyakan Anis Merah yang mabung tidak akan mau mandi. Hal ini wajar karena bulu baru yang tumbuh masih lunak (kristal) dan sangat rentan rusak jika basah. Memaksakan mandi saat bulu mulai tumbuh bisa menyebabkan bulu patah atau infeksi pada folikel bulu.
Namun, menjaga kebersihan sangkar tetap penting. Kotoran burung yang menumpuk dapat menjadi sumber bakteri. Bersihkan alas sangkar setiap hari dan pastikan tidak ada sisa makanan yang membusuk di dalam wadah pakan. Jaga kelembaban udara, namun hindari embun pagi langsung mengenai burung.
Proses mabung biasanya dimulai dari bulu kepala, kemudian badan, sayap, dan terakhir ekor. Jangan panik jika burung terlihat kusam atau tidak mau berkicau sama sekali. Ini adalah fase normal. Kicauan hanya akan kembali ketika bulu sudah tumbuh sempurna.
Setelah bulu-bulu baru terlihat padat dan tidak ada lagi "kristal" (bulu yang masih terbungkus selubung putih), Anda bisa mulai memperkenalkan kembali sesi pengembunan ringan di pagi hari. Jangan langsung menjemur terlalu terik. Perlahan, kenalkan kembali pada rutinitas normal Anda.
Fase pemulihan terjadi setelah semua bulu rontok dan bulu baru telah tumbuh penuh. Jika bulu sudah tampak tebal, mengkilap, dan burung mulai terlihat lebih aktif, ini saatnya mengembalikan rutinitas pakan seperti biasa, termasuk pengenalan kembali serangga secara bertahap. Proses pemulihan ini adalah kunci agar Anis Merah siap kembali berkicau dengan volume dan kualitas prima. Kesabaran Anda dalam merawat Anis Merah mabung akan dibayar lunas dengan kembalinya suara emasnya.