Ilustrasi visual burung anis kembang (pastol)
Anis kembang, yang juga dikenal dengan sebutan Anis Merah atau sering disalahartikan dengan sebutan 'pastol' (merujuk pada jenis atau warna spesifik), adalah salah satu burung kicau favorit di Indonesia. Memelihara burung ini membutuhkan dedikasi tinggi, terutama dalam hal perawatan harian agar kualitas kicauan dan kesehatannya tetap prima. Perawatan yang tepat adalah kunci untuk menjaga gacornya si burung Anis.
Memahami Karakteristik Anis Kembang Pastol
Istilah 'pastol' sering digunakan untuk merujuk pada Anis Kembang yang memiliki ciri khas warna bulu tertentu, meskipun secara umum, Anis Kembang memiliki variasi warna dari cokelat muda hingga gelap. Burung ini cenderung sensitif terhadap perubahan lingkungan, sehingga stabilitas dalam perawatan sangat ditekankan. Suara merdunya adalah hasil dari kondisi fisik dan mental yang baik.
1. Pakan Utama dan Suplemen Penting
Pemberian pakan adalah fondasi utama dalam perawatan anis kembang pastol. Komposisi makanan harus seimbang untuk memenuhi kebutuhan energinya yang tinggi.
- Voer Khusus: Gunakan voer berkualitas tinggi yang diformulasikan untuk Anis. Hindari voer yang mengandung banyak pewarna atau pengawet.
- Buah Segar: Berikan variasi buah setiap hari, seperti pisang kepok (sebagai energi utama), pepaya, atau apel. Ganti buah setiap hari untuk mencegah pembusukan dan jamur.
- Protein Hewani (EF): Jangkrik, ulat hongkong, atau kroto diberikan sebagai extra food (EF). Pemberian EF harus disesuaikan dengan kondisi burung; saat akan lomba, pemberian EF biasanya ditingkatkan secara bertahap.
2. Manajemen Penjemuran yang Tepat
Sinar matahari pagi sangat penting untuk produksi vitamin D dan menjaga stamina burung. Namun, penjemuran yang berlebihan bisa menyebabkan stres.
Jemur burung sekitar pukul 07.00 hingga 09.00 pagi. Setelah matahari terlalu terik, pindahkan sangkar ke tempat yang teduh namun masih mendapatkan sirkulasi udara yang baik. Jangan biarkan Anis kembang terpapar sinar matahari langsung di siang hari (pukul 11.00 – 15.00).
Mandi dan Kebersihan Kandang
Anis kembang menyukai mandi, yang berfungsi untuk menjaga kelembaban bulu dan merangsang aktivitas mereka. Mandi bisa dilakukan dengan cara:
- Semprot Embun: Lakukan penyemprotan halus pada pagi hari sebelum dijemur.
- Mandi Keramba: Sediakan cepuk mandi besar atau keramba kecil beberapa kali seminggu. Biarkan burung mandi sesukanya.
Kebersihan kandang harus dijaga ketat. Bersihkan dasar kandang dari kotoran setiap hari. Kandang yang kotor adalah sarang bakteri dan jamur yang dapat menyebabkan masalah pernapasan atau pencernaan.
3. Perawatan Suara dan Kicauan (Masteran)
Untuk menjaga anis kembang pastol tetap gacor dan memiliki variasi isian suara, masteran sangat diperlukan.
Putar rekaman suara burung masteran yang berkualitas tinggi, seperti suara Anis Kembang lain yang sudah gacor, atau burung lain dengan nada yang bagus (misalnya, Murai Batu atau Cililin) namun dengan volume yang terkontrol. Lakukan masteran di waktu tenang, biasanya sore hari setelah burung selesai berkicau bebas.
Mengatasi Masalah Umum pada Anis Kembang
Anis kembang rentan terhadap beberapa masalah jika perawatannya tidak konsisten:
- Ngejar Tangkringan: Sering terjadi karena kurangnya EF atau stres. Periksa pola pakan dan pastikan lingkungan tenang.
- Mogok Kicau: Bisa disebabkan oleh kedinginan, terlalu panas, atau terlalu banyak perubahan lingkungan mendadak. Kembalikan ke rutinitas mandi dan jemur yang stabil.
- Kutu dan Tungau: Periksa rutin bawah sayap dan area kloaka. Semprotkan larutan anti kutu yang aman bagi burung jika diperlukan, dan segera bersihkan kandang secara menyeluruh.
Perawatan anis kembang pastol adalah seni yang membutuhkan kesabaran dan pengamatan tajam. Dengan konsistensi dalam pakan, kebersihan, dan penempatan, burung Anda akan menunjukkan performa kicauan terbaiknya.