Dunia peternakan unggas hias selalu menawarkan kejutan dengan varietas dan corak yang memukau. Salah satu primadona yang kian menarik perhatian para penghobi dan kolektor adalah Ayam Serama Blujur. Jenis ayam hias mungil asal Malaysia ini terkenal bukan hanya karena ukurannya yang sangat kecil—sering dijuluki "ayam hias terkecil di dunia"—tetapi juga karena keunikan corak bulunya yang khas, yaitu motif blujur.
Secara umum, ayam Serama adalah hasil persilangan yang cermat, dikembangkan untuk menampilkan postur tegak lurus, dada membusung, dan keindahan yang proporsional meskipun ukurannya mini. Namun, varian Blujur menawarkan daya tarik visual tambahan melalui pola warnanya. Kata "blujur" merujuk pada pola bulu yang tampak seperti garis-garis atau guratan halus, menciptakan ilusi tekstur yang mewah dan elegan. Pola ini seringkali terlihat jelas pada bagian punggung, sayap, dan leher.
Daya tarik utama Serama Blujur terletak pada kombinasi postur dan warna. Dalam dunia Serama, postur adalah raja. Idealnya, ayam jantan harus memiliki postur yang sangat tegak, seolah-olah sedang berdiri di atas panggung. Jengger dan pial harus terawat, dan sayap menjuntai hampir menyentuh tanah. Varian Blujur harus memenuhi standar postur ini sambil menampilkan pola bulu yang diinginkan.
Motif blujur sering kali merupakan hasil dari genetika spesifik yang dijaga ketat oleh peternak ahli. Tidak seperti ayam dengan pola batik atau loreng, pola blujur menampilkan gradasi warna yang lembut dan berserat. Pada ayam Serama Blujur berkualitas tinggi, transisi warna ini terlihat sangat halus, memberikan kesan kemewahan yang tidak dimiliki varian Serama lainnya. Perawatannya membutuhkan perhatian khusus; paparan sinar matahari berlebih atau nutrisi yang tidak tepat dapat memudarkan keindahan pola blujur ini.
Memelihara ayam Serama Blujur tidak hanya soal menyediakan pakan, tetapi juga tentang menciptakan lingkungan yang mendukung ekspresi genetik mereka. Karena ukurannya yang kecil, mereka rentan terhadap cuaca ekstrem. Kandang harus terlindungi dari angin kencang dan hujan deras. Untuk menjaga warna dan pola bulu blujur tetap hidup, kebersihan kandang adalah kunci utama. Kotoran harus segera dibersihkan untuk menghindari noda atau kerusakan pada bulu halus mereka.
Aspek nutrisi sangat vital. Pakan harus seimbang, kaya protein untuk pertumbuhan otot yang menopang postur tegak, namun tidak boleh menyebabkan kegemukan yang bisa merusak penampilan. Beberapa peternak menambahkan suplemen khusus yang mengandung vitamin E dan minyak ikan untuk menjaga kilau bulu. Pemandian rutin, menggunakan sampo khusus unggas, juga penting untuk memastikan setiap guratan warna blujur terlihat maksimal saat dipamerkan. Kualitas ayam serama blujur sangat bergantung pada konsistensi perawatan ini.
Meskipun ukurannya kecil, nilai pasar ayam Serama Blujur seringkali fantastis, terutama jika memenuhi standar kontes. Ayam dengan genetik blujur murni, postur sempurna, dan kesehatan prima dapat dihargai sangat tinggi. Mereka bukan sekadar hewan peliharaan, melainkan investasi bagi para penghobi yang serius dalam membiakkan jenis unggas ini. Permintaan pasar terus meningkat karena semakin banyak orang mencari ayam hias yang unik dan mudah ditempatkan di pekarangan rumah terbatas.
Kunci untuk memaksimalkan nilai jual adalah dengan mendokumentasikan silsilah (trah) ayam tersebut. Jika seekor Serama Blujur adalah keturunan dari jawara kontes, nilainya otomatis melambung. Menjaga reputasi peternakan sebagai penyedia ayam Serama Blujur yang sehat dan sesuai standar adalah cara terbaik untuk bersaing di arena hobi yang kompetitif ini. Keindahan pola blujur yang eksotis menjamin ayam ini akan selalu diminati.