Burung anis kembang (Paeia signata) merupakan salah satu burung kicau favorit di Indonesia karena suara yang merdu, variatif, dan memiliki potensi gacor yang tinggi. Namun, untuk membuat anis kembang rajin berkicau atau cepat gacor, diperlukan penanganan dan perawatan yang konsisten serta tepat sasaran. Kunci utamanya terletak pada pemenuhan kebutuhan fisik dan psikologis burung.
Aspek nutrisi adalah fondasi utama bagi kesehatan dan performa kicau burung. Anis kembang adalah pemakan serangga dan buah-buahan di alam liar, sehingga dietnya di penangkaran harus meniru keragaman tersebut.
Untuk mendorong agar cepat bunyi, pastikan pakan utamanya (voer) mengandung nutrisi tinggi. Namun, jangan hanya mengandalkan voer:
Mandi sangat vital untuk menjaga kebersihan bulu, merangsang pertumbuhan bulu baru, dan yang terpenting, menjaga kondisi fisik agar burung nyaman dan siap berkicau. Banyak kasus burung yang malas bunyi karena kandang atau tubuhnya kotor.
Kapan Waktu Terbaik?
Biasanya, sesi mandi dilakukan pada pagi hari, antara pukul 07.00 hingga 09.00 WIB, setelah burung selesai berkicau pagi. Biarkan burung mandi sesuka hati (mandi semprot atau mandi sendiri di cepuk). Frekuensi mandi idealnya adalah setiap hari, namun bisa disesuaikan berdasarkan kondisi cuaca dan tingkat birahi burung.
Sinar matahari pagi (sebelum jam 10.00) mengandung vitamin D alami yang penting untuk kesehatan tulang dan produksi energi. Energi yang cukup membuat anis kembang lebih bersemangat untuk berkicau.
Jika anis kembang Anda baru atau sedang dalam masa dorong ekor/bunting bulu, proses pengrodongan sangat dianjurkan. Tujuannya adalah membuat burung merasa aman dan fokus pada pemulihan atau penyesuaian lingkungan.
Rodong kandang (menutup seluruh sisi kandang dengan kain/koran) selama 2-3 hari penuh tanpa dibuka. Selama pengrodongan, berikan pakan dan air secukupnya. Setelah dibuka, burung seringkali akan "kaget" dengan lingkungannya dan cenderung langsung mengeluarkan suara terbaiknya.
Anis kembang sangat responsif terhadap suara burung lain yang bagus (masteran). Jika Anda ingin ia cepat bunyi dengan irama yang baik, lakukan pemasteran secara rutin.
Teknik Pemasteran Efektif:
Stres adalah pembunuh utama semangat kicau burung. Anis kembang sangat sensitif terhadap perubahan lingkungan, suara bising, atau posisi kandang yang kurang ideal.
Merawat anis kembang agar cepat bunyi membutuhkan kesabaran. Fokus utama adalah menjaga keseimbangan antara pakan, kebersihan, dan stimulasi mental melalui pemasteran. Konsistensi dalam rutinitas harian (mandi, jemur, pakan) akan membuat burung merasa aman dan nyaman, yang merupakan prasyarat mutlak agar anis kembang mau membuka volume suaranya dan menjadi gacor.