Panduan Lengkap: Cara Pemberian Viterna pada Ayam Pedaging

Viterna Air Minum Nutrisi Optimal Ayam Ilustrasi pemberian suplemen Viterna pada wadah minum ayam pedaging

Pemberian suplemen pada ayam pedaging merupakan langkah krusial untuk memastikan pertumbuhan optimal, daya tahan tubuh yang kuat, serta efisiensi pakan yang maksimal. Salah satu suplemen yang populer digunakan oleh peternak adalah Viterna. Produk ini mengandung berbagai nutrisi esensial, asam amino, dan prebiotik yang sangat bermanfaat bagi kesehatan pencernaan dan metabolisme ayam. Namun, efektivitas Viterna sangat bergantung pada **cara pemberian** yang tepat.

Mengapa Viterna Penting untuk Ayam Pedaging?

Ayam pedaging memiliki siklus hidup yang cepat dan kebutuhan nutrisi yang tinggi. Viterna bekerja sebagai penguat metabolisme alami. Manfaat utamanya meliputi:

Tahapan dan Cara Pemberian Viterna yang Tepat

Ada dua metode utama dalam memberikan Viterna kepada ayam pedaging, yaitu melalui air minum atau dicampur langsung dengan pakan. Metode yang paling umum dan direkomendasikan adalah melalui air minum karena memastikan semua ayam mendapatkan dosis yang sama tanpa memandang hierarki di dalam kandang.

1. Pemberian Melalui Air Minum (Metode Paling Umum)

Ini adalah metode yang paling disukai karena praktis dan efektif. Penting untuk memperhatikan dosis karena kelebihan atau kekurangan takaran dapat mengurangi manfaatnya.

Dosis Standar

Dosis umum yang direkomendasikan oleh produsen adalah:

Langkah-Langkah Pemberian

  1. Persiapan Air: Pastikan air yang digunakan adalah air bersih (suhu ruangan, tidak terlalu dingin atau panas).
  2. Pengukuran Akurat: Gunakan alat ukur (sendok takar atau pipet) untuk mendapatkan volume Viterna yang sesuai dengan volume air minum yang akan disiapkan hari itu. Jangan pernah menebak takaran.
  3. Pencampuran: Campurkan Viterna ke dalam air minum, aduk hingga merata. Jika menggunakan wadah besar, pastikan larutan terdistribusi sempurna.
  4. Pemberian Pagi Hari: Sebaiknya berikan larutan Viterna pada pagi hari ketika ayam masih aktif minum, dan pastikan larutan tidak lebih dari 24 jam karena efektivitasnya bisa menurun.
  5. Rotasi: Jangan berikan Viterna setiap hari. Peternak biasanya merotasi pemberiannya, misalnya 2-3 hari sekali, atau sesuai anjuran program pemeliharaan yang spesifik.

2. Pemberian Melalui Pakan

Meskipun jarang dilakukan sebagai metode utama, Viterna juga bisa diaplikasikan bersama pakan, terutama jika ayam mengalami kesulitan minum akibat penyakit tertentu.

Tips Penting untuk Hasil Maksimal

Untuk memastikan investasi Anda pada suplemen ini memberikan hasil terbaik, perhatikan beberapa hal berikut:

Perhatikan Kualitas Air: Klorin dalam air keran bisa menetralkan sebagian kandungan probiotik dalam Viterna. Jika menggunakan air yang mengandung klorin, diamkan air setidaknya selama 12 jam sebelum dicampur suplemen.

Jangan Mencampur dengan Obat Keras: Hindari mencampurkan Viterna dengan antibiotik atau obat-obatan kimia keras dalam satu wadah minum, karena bisa terjadi interaksi yang mengurangi efektivitas keduanya. Berikan jeda waktu (minimal 2 jam) jika perlu memberikan obat dan suplemen dalam hari yang sama.

Monitoring Tingkat Konsumsi: Setelah pemberian, pantau apakah ayam merespon dengan baik. Jika konsumsi air minum menurun drastis, cek suhu kandang atau periksa apakah larutan terlalu pekat.

Pemberian Viterna yang konsisten dan sesuai dosis adalah kunci untuk memaksimalkan potensi genetik ayam pedaging Anda. Selalu konsultasikan dengan ahli nutrisi atau dokter hewan jika Anda memiliki kekhawatiran mengenai program suplemen di peternakan Anda.

🏠 Homepage