Anis kembang, atau sering disebut punglor cilik, adalah burung penyanyi yang populer di kalangan kicau mania. Memelihara anis kembang dari usia trotol (anakan) memberikan kepuasan tersendiri karena ikatan yang terbentuk cenderung lebih kuat, dan burung lebih mudah dibentuk perilakunya, termasuk pola isian lagunya. Namun, perawatan trotol membutuhkan perhatian ekstra karena sistem kekebalan tubuh mereka yang masih rentan.
Memilih trotol yang sehat adalah langkah awal krusial. Cari anakan yang aktif, tidak lesu, matanya cerah, dan tidak ada cacat fisik. Setelah didapatkan, tempatkan trotol di kandang berukuran sedang dengan dasar yang mudah dibersihkan. Hindari kandang yang terlalu besar karena dapat membuat trotol stres saat belajar makan sendiri.
Pastikan suhu ruangan stabil dan terhindar dari angin langsung. Penempatan ideal adalah di area yang tenang, jauh dari keramaian yang berlebihan, terutama pada minggu-minggu pertama adaptasi.
Pada fase trotol, khususnya yang baru belajar makan sendiri (fledgling), nutrisi adalah segalanya. Perawatan anis kembang trotol sangat bergantung pada asupan makanan yang tepat.
Gunakan voer berkualitas tinggi yang diformulasikan untuk burung pemakan serangga atau khusus anis. Pada awal pemindahan, basahi sedikit voer agar lebih mudah dicerna. Frekuensi pemberian pakan harus sering, bisa 4-5 kali sehari, disesuaikan dengan usia dan nafsu makan.
Perhatikan transisi dari loloh (disuapi) ke makan sendiri. Jangan pernah memaksakan mandiri jika burung masih terlihat kurus atau kurang energi.
Setelah trotol mulai terlihat cukup kuat (usia sekitar 1-2 bulan pasca mabung pertama), mulailah proses pengembunan. Pengembunan bertujuan agar burung terbiasa dengan lingkungan luar dan suhu alami, yang bagus untuk pembentukan suara.
Mulailah dengan penjemuran ringan di pagi hari (sebelum jam 9 pagi). Hindari sinar matahari langsung yang terlalu terik. Setelah beberapa minggu terpapar embun pagi, tingkatkan durasi penjemuran.
Jika Anda ingin anis kembang menjadi jinak dan mudah dimaster, sentuhan lembut sangat dianjurkan. Lakukan saat pemberian makan atau saat membersihkan kandang. Jangan melakukan gerakan tiba-tiba yang dapat mengejutkan burung.
Kandang yang kotor adalah sarang penyakit bagi trotol. Bersihkan alas kandang setiap hari. Lakukan pembersihan menyeluruh (termasuk jeruji dan tempat pakan) minimal seminggu sekali.
Perhatikan tanda-tanda sakit, seperti:
Jika terlihat gejala penyakit, segera pisahkan dari burung lain (jika ada) dan konsultasikan dengan dokter hewan spesialis burung. Pencegahan melalui mandi dan penjemuran rutin jauh lebih baik daripada mengobati.
Meskipun fokus utama adalah kesehatan, pemasteran perlu dimulai sejak dini. Anis kembang memiliki kemampuan meniru suara yang baik. Putar rekaman suara masteran (misalnya burung murai atau isian lain yang Anda inginkan) pada volume rendah saat burung sedang santai atau menjelang sore hari. Konsistensi dalam pemasteran akan menghasilkan anisan kembang dengan isian yang kaya ketika dewasa.
Perawatan anis kembang trotol adalah investasi waktu. Kesabaran, ketelatenan dalam pakan, dan perhatian terhadap kebersihan akan menghasilkan burung yang sehat, rajin bunyi, dan mudah jinak.